Perkumpulan Pemuda Kristen. Perkumpulan Pemuda Kristen (PPK) Muda Kristen Jawi 1920 (bahasa jawa) diubah menjadi Perkumpulan Pemuda Kristen (PPK) bahasa Indonesia Mempersiapkan anggotanya dalam berbagai bidang pelayanan pendidikan sosial politik kemasyarakatan.
September 2018 2 2K Report Apa sejarah kelahiran Perkumpulan Pemuda Kristen (PPK)?? KristianiN Sejarahnya sekitar tahun 1927 Salah satu pengagasnya adalah Amir Syarifuddin Harahap Dari PPK cikal bakal GAMKI (Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia) terbentuk 26 votes Thanks 63.
Apa sejarah kelahiran Perkumpulan Pemuda Kristen (PPK
Tahun 1925 dengan dipelopori oleh Pendeta EAA de Vrede di Kota Ambon didirikan Perkumpulan Pemuda Kristen yang diberi nama De Dageraad (Fajar) yang dikhususkan untuk pemudapemudi Kristen yang berbahasa Belanda Konferensi GuruGuru 2829 Oktober 1930 yang berlangsung di TepaBabar juga memutuskan untuk mendirikan perkumpulan Pemuda Masehi.
Pemuda kristen
Paduan Suara Perkumpulan Pemuda Geredja Kristen Indonesia Pudjian Natal 2236 Lists Add to List Country IndonesiaGenre ClassicalFormat Vinyl LP 10″ Album.
Paduan Suara Perkumpulan Pemuda Geredja Kristen Indonesia
forum perkumpulan pemuda/i kristen pekanbaru has 852 members PRAY FOR PEKANBARU.
Sumpah Pemuda Adalah Sumpah Pribumi Melawan Penjajahan
SEJARAH AMGPM – AMGPM DAERAH PULAU AMBON UTARA
Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia Wikipedia bahasa
Nama Sejarah Bentuk cara penyelesaian di Organ Lihat QANDA
forum perkumpulan pemuda/i kristen pekanbaru
Latar Belakang SejarahPembentukan Pkpi Thn 1945Pkpi Berganti Nama Menjadi PpkiPembentukan Mpko Thn 1948Peleburan Pkpi Dan Mpko Ke Dalam GamkiKongres I Gamki Thn 1965Kongres II Gamki Thn 1969Kongres III Gamki Thn 19Kongres IV Gamki Thn 1984Kongres V Gamki Thn 1987Menurut seorang pendeta Gereja Kristen Jawa yaitu Pdt S Brotosuwignyo menjelang diadakannya Kongres Pemuda tanggal 911 November 1945 di Yogyakarta sekelompok pemuda Kristenmembentuk organisasi pemuda Kristen untuk mengambil bagian dalam kongres Pembentukan organisasi itu tidaklah mudah para pemimpin pemuda Kristen itu di Yogyakarta mengadakan pertemuan dengan mengundang para pendeta dan pimpinan umat Kristen Tetapi banyak tidak hadir dalam pertemuan tersebut karena belum adanya kesadaran akan kedudukan umat Kristen di Indonesia serta adanya pengertian yang sengaja dihembushembuskan bahwa politik itu dosa kotor dan sebagainya Di pihak lain kecurigaan masyarakat terhadap umat Kristen dan tuduhan sebagai antekantek Belandakan anggotanya dalam berbagai bidang pelayanan (pendidikan sosial politik kemasyarakatan dll) di Indonesia Tantangan ini mendorong pemimpinpemimpin angkatan muda Kristen mengadakan pertemuan 4 November 1945 di Yogyakarta membentuk organisasi yang diberi nama Pemoeda Kristen Protestan Indonesia(PKPI) Pimpinannya adalah Sarwoko (Ketua Umum Pengurus Besar) wartawan dan warga Gereja Kristen Jawa Jakarta Sutjipto Wirowidjojo Sarasto Pdt S Brotosuwignyo dll Tidak lama setelah terbentuknya PKPI tokohtokoh Kristen membentuk partai politik Partai politik yang beraspirasi Kristen itu dibentuk di jalan Kramat Raya 65 Jakarta dengan nama Partai Kristen Nasional Beberapa nama yang berkumpul pada waktu itu DrSt Gunung MuliaSH F Laoh Pdt Probowinoto Dr WS Johanes JK Pangabean Sudarsono Maryoto dan M Abednego Dalam percakapan yang dipimin oleh Pdt Probowinoto (Gereja Kristen Jawa) tanggal 11 November 1945 disetujui berdirinya Partai Kristen Nasional yang bertujuan dan berusaha dalam bidang politik ekonomi sosial menurut asasasas Firman Tuhan yang termaktub dalam Alkitab Beberapa bulan kemudian pada kongresnya yang pertama pada 2931 Januari 1946 PKPI berganti nama menjadi Persatuan Pemuda Kristen Indonesia (PPKI) Dalam kongres itu juga dipilih Ketua Umum Pengurus Besar yaitu Pdt S Brotosuwignyo dan Sekretaris Umum Pengurus Besar yaitu F Tambunan Pada 1947 PPKI ikut membentuk Front Nasional Indonesia bersama Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII) Pemuda Demokrat Pemuda Katolik dan Himpunan Mahasiswa Islam(HMI) dengan tujuan membendung dominasi Pemuda Sosialis Indonesia (Pesindo) Gerakan Oikumenedi Indonesia tidak dapat dilepaskan dari simbolsimbol yang jauh sebelum kemerdekaan Republik Indonesia telah tampak Walaupun gerakan oikumene baru mendapatkan bentuknya yang semakin jelas sesudah proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia Simbolsimbol yang diwujudkan dalam berbagai peristiwa oikumenis yang melibatkan angkatan muda Kristen baik secara regional nasional maupun internasional jelas merupakan babak awal yang mempunyai kaitan dengan setiap gerakan Kelambatan pembentukan Dewan Gereja Indonesia itu ditanggapi pemudapemuda Kristen dengan satu gerak yang lebih cepat dalam melembagakan gerakan oikumenis di Indonesia Suatu pertemuan oikumenis pemuda Kristen se Indonesia yang diadakan tangal 1828 Desember 1948 telah melahirkan satu lembaga pemuda Kristen yang benarbenar bersifat oikumenis dengan nama Majelis Pemuda Kristen Oikumenis (MPKO) yang dipelopori oleh Pdt WJS Rumambi Dengan lahirnya MPKO sebagai perwujudan gerakan oikumene di Indonesia m Sejak ditandatanganinya pernyataan bersama itu usaha untuk mewujudkan kesatuan organisasi Pemuda Kristen pun semakin nyata Pada bulan April 1962 MPKO menyelenggarakan Kongresnya yang ke VI di Jakarta mengambil keputusankeputusan penting antara lain pembubaran MPKO Dan sehari setelah Kongres VI MPKO itu diadakan Musyawarah Pemuda Kristen Seluruh Indonesia yang disponsori oleh Komisi Pemuda DGI Musyawarah itu berlangsung dari tanggal 1823 April 1962 di Kebayoran Baru Jakarta Dalam musyawarah tersebut nama Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia yang telah dicetuskan dalam konsultasi pimpinan organisasi Pemuda Kristen Indonesia tanggal 24 Maret 1961 disahkan sebagai nama organisasi kesatuan Pemuda Kristen Di dalam Anggaran Dasarnya termaktub kalimat bahwa GAMKI sebagai kelanjutan Persatuan Pemuda Kristen Indonesia (PPKI) yang didirikan pada tanggal 4 November 1945 di Yogyakartadi tengahtengah bergolaknya Revolusi Kemerdekaan Indonesia Sebagai pimpinan organisasi musyawarah Dalam Kongres tahun 1965 terpilih sebagai Ketua Umum adalah Soebagyo Pr dan Sekretaris Jenderalnya Pontas Nasution Selesai kongres I itu GAMKI dihadapkan dengan kenyataan terjadinya peristiwa G30S/PKI di akhir bulan September Oleh karena itu secara bahu membahu GAMKI Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) dan Gerakan Siswa Kristen Indonesia (GSKI) terus mengikuti perkembangan masyarakat secara saksama GAMKI membentuk Brigade Serba Guna (Brigsena) sebagai satu kesatuan di Yogyakarta membentuk Komando Siaga Kristen (KSK) sebagai satuan bela diri KSK yang didirikan tahun 1966 itu berkembang sebagai satu perguruan yang memiliki ciriciri khas dengan nama aliran Merpati Putih Pada masa itu GAMKI kehilangan 5 anggotanya di Solo Kongres II GAMKI baru berlangsung pada tanggal 2730 November 1969 di Sukabumi dan terpilih sebagai Ketua Umum adalah Pontas Nasution dan Sekretaris Umum adalah FW Raintung dan dilengkapi dengan lima orang ketua masingmasing Sutjipto Pdt Eka Darmaputera Subagyo Pr Nn Henny Mussu dan Amir L Sirait Karena adanya peraturan Menteri Dalam Negeri No12 yang dikenal dengan Permen 12 yang menuntut kesetiaan pegawai negeri untuk menganut loyalitas tunggal maka banyak fungsionaris DPP GAMKI menjadi tidak aktif Selain hal itu kepengurusan ini tidak dapat berjalan dengan baik karena Pontas Nasution Pdt Eka Darmaputera studi ke luar negeri Kondisi organisasi yang kurang hidup tersebut akhirnya diadakan reshuffle personalia dan dikukuhkan Amir L Sirait sebagai Ketua Umum dan Pdt FW Raintung sebagai Sekretaris Umum sampai pada Kongres III Kongres DPP GAMKI III diadakan di Samirono Yogyakarta sepertinya ada tradisi setelah menjadi Sekretaris Umum langsung menggantikan sebagai Ketua Umum Pada periode itu Pdt FW Raintung menjabat sebagai Ketua Umum dan Sekretaris Umum dijabat oleh Suryohadi Pada tanggal 2229 April 1984 diadakan Kongres IV di Cibubur dan berhasil mengadakan penyegaran dan regenerasi secara total dalam kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat Batas usia 40 tahun bagi pimpinan organisasi dapat diberlakukan dengan terpilihnya dr Sukowaluyo Mintorahardjo sebagai Ketua Umum dan Patmono SkSTh sebagai Sekretaris Umum (keduanya adalah anggota Gereja Kristen Jawa) Pada periode tersebut masalah yang dihadapi antara lain tentang proses pembahasan undangundang tentang organisasi kemasyarakatan yaitu rencana ditetapkannya Pancasila sebagai satusatunya asas Pokok permasalahan ini disoroti secara kritis oleh GAMKI dan memberi pandangan bahwa Pancasila adalah sebagai dasar dan ideologi negara Kongres GAMKI ke V terpilih Alex Paath sebagai Ketua Umum perjalanan yang sangat memprihatinkan dan mengakibatkan DPD dan DPC seluruh Indonesia menyatakan sikap untuk tidak mengakui Ketua Umum Melalui peran para senior GAMKI maka menunjuk Alex Litaay sebagai Pj Ketua Umum dan Bernard Nainggolan SH sebagai Pj Sekretaris Umum untuk mempersiapkan kongres GAMKI VI Kantor pusat JL Salemba Raya 10 Flat 21 Jakarta 10430 Tlp (021) 32726884Tanggal pendirian 4 November 1945Pendiri Persatuan Pemuda Kristen Indonesia Majelis Pemuda Kristen Oikumenis & Komisi Pemuda Dewan Gereja IndonesiaTipe Organisasi Kemasyarakatan Pemuda.